Formasi dan serangan permainan bola besar
Pertanyaan
1 Jawaban
-
1. Jawaban monicarumapea
A. Sepak Bola
1. Menggunakan Berbagai Formasi, Bentuk, dan Strategi dalam
Permainan Sepak Bola
Dalam permainan sepak bola dikenal beberapa bentuk formasi dan
strategi.
a. Formasi Permainan
Penempatan formasi pemain di lapangan sangat menentukan
kualitas permainan. Formasi permainan juga dapat dikatakan sebagai
strategi dasar dalam permainan sepak bola.
Adapun formasi di lapangan antara lain formasi 2 – 3 – 5; formasi
3 – 3 – 4; formasi 2 – 4 – 4; dan formasi 4 – 4 – 2.
Komposisi pemain di lapangan terdiri dari penjaga gawang, empat
pemain belakang, empat pemain gelandang, dan dua pemain depan.b. Bentuk Strategi Bermain
Setiap permainan selalu membutuhkan strategi dalam upaya
mengembangkan permainan di lapangan. Ketepatan dalam menjalankan
suatu strategi bergantung pada formasi pemain yang disesuaikan
dengan kemampuan dan penguasaan serta keterampilan yang dimiliki
oleh para pemain. Oleh karena itu, setiap strategi mempunyai tipe dan
karakter masing-masing. Berikut adalah jenis-jenis strategi dalam sepak
bola.
1) Strategi Menyerang
Strategi menyerang dilakukan ketika regu sendiri yang sedang
mengendalikan permainan di lapangan. Mengendalikan permainan
dapat dilakukan dengan cara memainkan bola dari kaki ke kaki
dengan menggunakan sistem serangan yang tersusun. Serangan
tersusun itu dibangun dari bawah menuju daerah pertahanan.
Strategi serangan tidak dapat langsung ditujukan terhadap
pertahanan begitu saja, tetapi harus berdasarkan berbagai
pertimbangan yang matang agar berhasil dengan baik.
Pertimbangan yang harus diperhitungkan antara lain:
a) Melihat kemampuan bertahan pihak lawan.
b) Serangan harus tersusun rapi sesuai dengan rencana.
c) Melihat di mana adanya titik kelemahan pertahanan lawan.
d) Melakukan prinsip-prinsip strategi serangan, antara lain ada
pemain sebagai pengatur serangan; ada pemain sebagai
pembantu serangan; ada pemain sebagai penjaga daerah
pertahanan; ada pemain sebagai pengaman serangan; dan
ada pemain sebagai penjelajah lapangan yang hilir mudik
turun naik di lapangan.
e) Arah posisi
Dalam permainan sepak bola, setiap titik selalu dijaga seorang
pemain berdasarkan tugas dan kewajibannya di lapangan.
Dalam hal penyerangan, suatu kesebelasan dapat memanfaat-
kan celah-celah yang menjadi kelemahan penjagaan, antara
lain, daerah sayap kiri atau pertahanan kiri dari pihak lawan,
pertahanan kanan dari pihak lawan, dan pertahanan tengah
dari pihak lawan.
f) Asal mula serangan
Berdasarkan asal mulanya, serangan dapat dilakukan dari
tendangan gawang, lemparan ke dalam, tendangan bebas,
dan tendangan pojok.B. bola foli
Formasi 1-3-2 (3 SM – 1 SU)
Pemain no 4 menempatkan sebagai set upperPemain 5,3,dan 2 sebagai penyerang .
b. Formasi 4-2 (sistem 4 SM – 2SU)
Menetapkan empat orang penyerang, yaitu pada posisi 1,2,4 dan 5Dua orang pengumpan ( set upper ) yaitu no 3 dan 6.
c. Formasi 5-1 ( sistem 5 SM-1 SU )
Ada 5 pemain sebagai penyarang, yaitu posisi 1,2,4,5 dan 6Seorang pemain sebagai pengumpan pada posisi 3.
Teknik-teknik Penyerangan
Smash merupakan suatu keahlian yang penting untuk mendapatkan angka. Seorang pemain yang pandai melakukan smash atau dengan istilah asing disubut smasher harus memiliki kegesitan, pandaimelompat, dan mempunyai kemampuan memukulbola dengan keras.
Ada empat jenis smash, antara lain:
Frontal smash (smash depan)Frontal smash dengan twist (smash depan dengan memutar)Samsh dari pergelangan tanganDump (smash pura-pura)
Dalam melakukan smash ada 4 tahap gerakan yangharus diperhatikan antara lain, sebagai berikut:
Tahap pertama : run-up (lari menghampiri)Tahap kedua: take-off (melompat)Tahap ketiga: hit (memukul)Tahap keempat: landing (mendarat)