Alasan mengapa warga negara ingin mengubah pancasila menjadi negara khilafah
PPKn
wdyttm
Pertanyaan
Alasan mengapa warga negara ingin mengubah pancasila menjadi negara khilafah
1 Jawaban
-
1. Jawaban Mamanosz
kelas X
PKN
Kewarganegaraan, Paham Pemerintahan, Khilafah
Ada beberapa alasan mengapa beberapa warga negara Indonesia ingin mengubah pancasila dengan khilafah.
1) idiologis
Khilafah mengacu pada sistem pemerintahan khulafah ar-Rasyidin, Umayah, Abbasiyah dll. Pada masa khilafah ini--terutama Abbasiyah dan Umayah II--islam dianggap mencapai masa keemasannya. Maka pada pertengahan abad ke-18, saat muncul ide pembaharuan islam muncul sebuah gerakan yang disebut Pan-Islamisme yang digagas oleh Abduh dari Mesir. Romantisme kejayaan itu menjadi salah satu semangat Pan-Islamisme. Sedangkan Pan-Islamisme sendiri, seperti ditulis snouck hurgronje, sudah memasuki wilayah nusantara sejak abad ke-18 melalui perjalanan haji yang memang marak dilakukan oleh masyarakat nusantara.
2) sejarah
Kesultanan Demak, Cirebon, Banten, Samudera Pasai, Ternate-Tidore, Makassar dll. adalah kerajaan-kerajaan Islam yang pernah muncul dan berkembang di Nusantara. Kekuasaan mereka lenyap karena politik yang dilakukan VOC Belanda yang tujuannya adalah kepentingan dagang. Pendek kata, kerejaan itu dihancurkan kekuasaan kolonial yang dianggap asing dan kafir. Indonesia merdeka dan "dianggap" mewarisi kekuasaan kolonial, yakni Hindia Belanda. Anggapan itu muncul dari sistem yang dianut oleh pemerintahan Indonesia pertama dan selanjutnya. Maka, sejak awal kemerdekaan telah muncul semangat khilafah itu melalui sosok Kartosuwirjo dan Kahar Muzakkar dalam wujud DI/TI. DI/TI sempat dilenyapkan oleh pemerintahan Soekarno. Namun akhir-akhir ini semangat itu muncul melalui organisasi-organisasi kemasyarakatan seperti Hizbut Tahrir Indonesia atau HTI. Motifnya sama, romantisme masa keemasan kesultanan islam seperti Demak, Cirebon, Banten dll.