Jelaskan bukti akulturasi yang terdapat pada masjid demak

-Mihrab : Hiasan berupa bulus ini berunsurkan budaya Jawa sebab dalam bahasa jawa bulus diartikan bahwa setiap orang yang masuk kedalam masjid hendaknya bersifat halus.
-Maksurah: Artefak berukir peninggalan masa lalu ini dipergunakan untuk penguasa dalam menunaikan shlat dan munajat untuk memperoleh barokah, rahmat dan hidayah Allah SWT.
-Dampar Kencana: Benda arkeologi peninggalan Majapahit abad ke15, benda ini dialih fungsikan menjadi serambi dan menjadi imbar Masjid Agung Demak.
-Soko Guru (Soko Tatal): Soko Guru adalah tiang utama yang menggambarkan betapa para wali menerima ajaran agama islam yang bersumber dari ajaran Syafi'iah.
-Soko Majapahit: 8 buah soko guru serambi Masjid Agung Demak ini adalah  benda purbakala asal kerajaan Majapahit hadiah dari Prabu Brawijaya V R   Kertabumi.
-Pawestren: Bangunan yg khusus dibuat untuk sholat jamaah wanita
-Pintu Bledeg: Prasasti ciptaan KI Ageng Selo ini merupakan Condro Sengkolo yg berbunyi Nogo Mulat Saliro Wani, bermakna tahun 1388 Saka atau 1466 M yg diprediksi sbg tanda perletakan batu pertama pembangunan masjid.
-Surya Majapahit: Para ahli Purbakala menafsirkan benda ini sbg lambang kerajaan Majapahit. Benda ini mengidentifikasikan telah ada penduduk atau bangsawan yg beragama islam yghidup berdampingan dgn pemeluk agama laiinnya.
-Bedhug dan Kentongan: Ke2 benda ini adlh hasil ciptaan Sunan Kalijaga, yg digunakan untuk memberitahu warga yg belum mengetahui arti panggilan adzan.